Dari panggung hajatan hingga gemerlap dunia hiburan, perjalanan Avis Nicky, penyanyi kelahiran Jepara tahun 1998, penuh dengan warna. Dimulai dari keisengan ikut band hingga melantunkan sholawat, Avis menemukan hatinya berlabuh di musik dangdut sejak tahun 2015. Namun, di balik senyum dan suara merdunya, tersimpan cerita tentang perjuangan menepis stigma dan meraih mimpi.
"Terkadang, masih ada yang memandang penyanyi, apalagi penyanyi dangdut, sebelah mata," ungkap Avis. Stigma negatif dan pandangan merendahkan seringkali menjadi duri dalam perjalanannya. Namun, Avis tak gentar. Ia memilih untuk fokus pada musik dan terus mengasah kemampuan.
Menjadi penyanyi, bagi Avis, bukan hanya tentang gemerlap panggung dan tepuk tangan. Ada suka dan duka yang harus dihadapi. "Enaknya banyak, tapi bahayanya juga tidak sedikit," tuturnya. Pelecehan dan anggapan miring seringkali menghantui, membuat Avis harus ekstra hati-hati. "Terkadang, mereka menganggap kita sebagai penyanyi bebas, padahal tidak," tambahnya.
Namun, di balik semua itu, Avis tetap mencintai dunianya. Musik dangdut, dengan segala dinamikanya, telah menjadi bagian dari hidupnya. Ia terus belajar, beradaptasi, dan berusaha memberikan yang terbaik bagi para penggemarnya.
Perjalanan Karir Avis Nicky
Awal Mula (2015):
- Memulai karir dari iseng-iseng ikut band dan melantunkan sholawat.
- Mencoba berbagai genre musik hingga akhirnya menemukan passion di dangdut.
Tantangan:
- Menghadapi stigma negatif dan pandangan sebelah mata terhadap penyanyi dangdut.
- Mengatasi risiko pelecehan dan anggapan miring dari sebagian orang.
Suka Duka:
- Menikmati gemerlap panggung dan interaksi dengan penggemar.
- Menghadapi tantangan profesional dan pribadi sebagai seorang penyanyi.
* Pesan Avis Nicky:
"Jangan biarkan stigma negatif menghalangi mimpi kita."
"Tetaplah berkarya dan berikan yang terbaik, apapun profesi kita."
Pesan untuk Para Calon Penyanyi
Bagi Avis, menjadi penyanyi adalah panggilan jiwa. Ia berpesan kepada para calon penyanyi untuk tidak mudah menyerah dan terus mengasah kemampuan. "Jangan biarkan stigma negatif menghalangi mimpi kita," ujarnya. "Tetaplah berkarya dan berikan yang terbaik, apapun profesi kita."
Kisah Avis Nicky adalah bukti bahwa dengan kerja keras dan dedikasi, mimpi bisa menjadi kenyataan. Ia adalah inspirasi bagi para generasi muda, khususnya para perempuan, untuk berani meraih mimpi dan menepis stigma.
.jpg)