Di sebuah sudut Desa Setrokalangan, Kudus, tangan kasar Chamdani (44) dengan lincah menari di atas kayu jati tua, mengubahnya menjadi karya seni yang memukau. Lebih dari 250 karya telah lahir dari tangannya, namun di balik kesuksesan itu, tersimpan kisah perjuangan yang penuh liku.
Chamdani, yang akrab disapa Sinyo, memulai perjalanannya sebagai seniman ukir pada tahun 2000. Tanpa pengalaman formal, ia memberanikan diri memulai usaha dengan modal dari perhiasan sang istri. Karya pertamanya, sebuah bebek kayu sederhana, menjadi titik awal perjalanan panjangnya.
Namun, jalan yang dilalui tidaklah mulus. Sinyo mengalami jatuh bangun, bahkan lima kali bangkrut, termasuk kehilangan investasi puluhan juta rupiah. Kegagalan demi kegagalan tidak mematahkan semangatnya. Dengan tekad kuat, ia belajar mengukir secara otodidak, beralih dari pekerjaan sebagai tukang bangunan.
Keberuntungan mulai berpihak padanya ketika karya bonsai ukirnya terjual empat unit dengan harga fantastis. Sejak saat itu, karya-karyanya mulai dikenal luas, bahkan menembus pasar internasional.
Sinyo tidak hanya piawai membuat ukiran bonsai, tetapi juga menciptakan karya-karya monumental seperti relief Tembok Besar China, singgasana kaisar, dan relief Nusantara. Keunikan karyanya terletak pada pemilihan bahan baku, yaitu kayu jati tua berusia minimal 70 tahun yang diambil dari berbagai daerah di Jawa.
"Kayunya harus yang tua, fosil, dan padat," ungkap Sinyo, yang kini berencana membangun galeri dan menggelar pameran tunggal.
Karya-karya Sinyo banyak diminati kolektor dari dalam dan luar negeri, terutama dari Jakarta. Keunikan dan kualitas karyanya yang tak tertandingi membuatnya berbeda dari seniman lain.
"Ukiran saya identik berukuran besar dan tidak seperti ukiran lain, karena itu harus unik dan berbeda," jelasnya.
Dari seorang kuli bangunan yang belajar secara otodidak, Sinyo telah menjelma menjadi maestro ukir dengan karya-karya yang bernilai tinggi. Kisahnya adalah bukti bahwa ketekunan dan semangat pantang menyerah dapat mengantarkan seseorang meraih kesuksesan.
